Sastra

Perubahmakna -- Untuk menjadi seorang penulis seseorang harus melewati beberapa tahapan. Namun, hal yang paling penting untuk menjadi seorang penulis ialah rajin menulis dan evaluasi tulisannya. Membaca buku bisa dijadikan kebiasaan yang wajib, jika kita ingin bisa menulis. Banyaknya literatur bagus yang dapat dijadikan bahan tulisan kita. 

Bahasa dijadikan alat untuk mengekspresikan apa yang kita inginkan dan harapkan. Suasana hati yang gundah dapat dicerminkan melalui bahasa pilu. Namun sering sekali kita temukan, banyak penyair yang mengubah bahasa menjadi kalimat kiasan yang orang awan sulit untuk memahaminya. Namun kalimatnya sangat indah.

Salah satu kalimat yang dituliskan oleh bapa sastra indonesia Pramoedya Ananta Toer ialah "Kalian boleh maju dalam pelajaran, mungkin mencapai deretan gelar kesarjanaan apa saja, tapi tanpa mencintai sastra, kalian tinggal hanya hewan yang pandai.

Bacaanku

Teringat masa lalu, bahwa saya dulu sering sekali menuliskan puisi cinta untuk teman. Tulisannya persis berjumlah tiga paragraf, masing-masing paragraf berjumlah 4 kalimat. Kalimat yang biasa saya gunakan ialah kalimat metafora. Saya tuliskan satu puisi yang mungkin dulu pernah dibuat, namun persis kalimatnya saya tidak tau.

"Mencintaimu"

Kamu itu seperti bunga ditaman khayalku

Mewarnai setiap perjalanan dalam cerita hidup ini

Membiuskan aroma cinta dalam perjalanan senyapku

Entah bagaimana aku dapat melaluinya


Kumbang yang hinggap di pohon mawar

Tak akan pernah tau bahwa ada duri tajam melekat pada batangnya

Namun, aku tau tentangmu

Semua tentang indahmu


Penutup

Demikian tulisan ini aku akhiri, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca. 

Penulis : Muhamad Padhil Sumarwan





Post a Comment

0 Comments