Mengalir tak berbentur

Perubahmakna – sering rasanya rasa diombang ambing oleh gejolak kehidupan yang tak bertepi, mengalir dalam arus deras yang tak berujung, diiringi oleh cadas-cadas berduri, dihadang batu besar yang tak terelakan. Engkau nampaknya jadi tujuan akhir pelabuhan ini. Melihat, seraya menatap, membisu duduk mengharap sang dicinta mulai mengerti akan riuhnya dada ini. Mari kita mulai bercerita sambil duduk santai memegang handphone kesayangan. Selamat membaca.

Kalem

Ketika kita bisa mengontrol tentang kadar keadaan diri sendiri, maka bukan hal sulit untuk membuat diri ini nyaman. Dimanapun berada, kapanpun waktunya semua itu tidak akan pernah berdampak pada kebahagiaan diri. Karena selayaknya diri sudah bahagia.

Mengerti akan pemanfaatan anatomi tubuh, kemudian hal tersebut diimbangi dengan kepekaan kita terhadap lingkungan sekitar. Karunia yang sengaja Tuhan anugerahkan kepada makhluknya semua itu sudah komplit sempurna berada dalam diri kita. Santay seraya berdoa, mengerti akan nafsu yang diberikannya.

Tumbuh

Rasa yang dulu mati, nampaknya tumbuh bahkan rasa yang sempat dilupa sekarang muncul kembali. Mencari pelita tidak sama dengan mencari nasi, dengan cara yang berbeda semua itu dapat dikerjakan. Intinya semua sama dengan perjuangan yang keras hasil memuaskan pasti didapat.

Penulis : Muhamad Padhil Sumarwan

 

Post a Comment

0 Comments