Saya melanjutkan sekolah di universitas swasta kota bogor yang bernama universitas pakuan. Selesai kuliah tahun 2018, akhirnya saya coba melanjutkan niatan saya dahulu yaitu ingin menjadi perwira kepolisian. Banyak orang bertanya-tanya kepada saya tentang niat apa yang membelenggu dalam hati saya sehingga saya kukuh untuk ingin tetap menjadi seorang Polisi. Saya jawab dengan tegas bahwa saya berharap dengan hadirnya begabung dalam aparat Negara seperti polisi, saya bisa memberikan perubahan terutama dalam peraturan yang kadang kala masyarakat tidak paham dengan tugas seorang polisi bahkan banyak oknum polisi yang menyelewengkan aturan-aturan Negara sehingga masyarakat merasa takut akan hadirnya polisi. Meskipun pada dasarnya tugas seorang polisi ialah mengyomi masyarat.
Niat baik, mendapatkan hasil yang baik. Saya coba daftar SIPSS tahun 2019 pada bulan januari tahun lalu, dan hasilnya tetap sama. Bahwa saya dinyatakan tidak lulus kembali mejadi seorang perwira kepolisian Republik Indonesia. Meskipun niat saya 100 % ingin mengabdi pada Negara Indonesia dari sector Aparat Negara. Tetap saja bukan kiprahnya. Saya pasrah kepada Allah yang mana setiap manusia yang lahir di muka bumi ini sejatinya sudah memiliki jalannya masing-masing, maka jangan pernah merasa gagal akan satu hal namun tetap optimis.
Singkat cerita setelah saya urungkan niat menjadi seorang polisi, saya mencoba menenangkan hati serta pikiran, saya pasrahkan segalanya pada Allah. Sejatinya hidup ini untuk apa ?. saya renungkan matang-matang. Lama rasanya saya jalani kegiatan tersebut, akhirnya saya memutuskan untuk mengabdi pada Negara dari sector pembangunan desa, saya menjadi aparat pemerintah Desa. Tugas saya mensejahterakan rakyat, dibawah saya ada karang taruna Desa, serta LPM. Meskipun saya bukan orang yang mengambil keputusan mutlak namun saya bangga bisa mengabdi Pada Negara untuk Masyarakat.
Rencana Allah lebih indah dari yang kita harapkan. Serta saya bersyukur bisa menjalkan hobi menulis, design serta marketing pada lingkungan kerja saya sekarang. Niat baik, mendaptkan hasil yang baik, meskipun dalam prosesnya banyak sekali hal yang menyedihkan, akan tetapi saya percaya bahwa niat baik, pasti mendaptkan hasil yang baik. Ingat bahwa hasil yang baik bukan berarti baik, hasil yang tidak memuaskanpun sebenarnya baik, asalkan kita selalu bersyukur.
Salam dari Saya terimakasih.
Oleh : Muhamad Padhil Sumarwan, S.Kom
0 Comments