Cerpen The Paseban Resort



Tanggal 18 Maret 2019, aku test tertulis dan tes interview di perusahaan milik Pak Fadli Zon di The Paseban Resort Megamendung dekat Curug Bulao.

Singkat cerita ketika aku mendengar kabar kalau ternyata pendaftaran Polisi untuk brigadir tahun 2019 akan segera ditutup hari jumat yang akan datang. Sontak aku kaget ketika mendengar kabar itu, karena rencananya aku akan mengikuti pendaftaran tersebut. Persyaratan yang harus dikumpulkan untuk mengikuti test administrasi di kepolisian terbilang sangat banyak, dan perlu waktu yang panjang untuk mengumpulkan persyaratannya.

Sore menjelang malam ketika aku kebingungan mencari solusi tersebut. Ada orang yang telpon aku dan mengatas namakan Perusahaan The Paseban Resort agar aku memverifikasi kehadiran untuk test tgl 18 Maret 2019 di The Paseban Resort. Mendengar kabar tersebut aku makin kebingungan dengan keputusan apa yang akan aku ambil. Akhirnya aku dengan spontan menjawab tidak akan datang untuk menghadiri kegiatan test psikologi dan interview tersebut. Aku langsung putuskan sambungan teleponnya.

Hujan pun turun dari awan yang memang tidak kelihatan oleh kasat mata mungkin karena sudah malam namun dapat dirasakan kehadirannya ya dingin mengundang, hehe. Suara hujan yang berdecik keras membuat pikiranku beralih yang tadinya kebingungan dalam menentukan pilihan mana yang akan aku ambil. berbanding terbalik dengan sikap dan karakter sebagai pemimpin muncul sehingga aku memutuskan untuk menelepon balik kepada pihak hotel untuk menverifikasi ulang kehadiran bahwa aku akan hadir di kegiatan test tersebut.

Tanggal 18 Maret 2019, aku berangkat menuju tempat test menggunakan kendaraan kesayangan yaitu roda dua yang cantik dan bersahaja, sekitar pukul 05:00 WIB pagi hari. Pergi aku dalam mimpi untuk menemui sang raga yang menanti. Mataku kusut sekali karena sejak sore kemarin aku tidak bisa tidur dengan pulas memikirkan jalan mana yang akan aku tempuh.
Ada 3 jalan yang Google Map sarankan kepada aku. Mulai dari route yang jauh dengan waktu yang relatif cepat, ada yang route dekat namun waktu tempuhnya lama, dan ada yang waktu tempuhnya lama dan routenya pun paling panjang. Akhirnya aku memutuskan untuk berangkat lewat route yang relatif dekat dan waktu cepat. Hehe dalam benakku bisa nyantui dalam mengendarai kendaraan bermotornya.

Aku berangkat lewat jalur Gunung Batu, lewat Hutan Pinus, kemudian lewat Jungle Land, kemudian lewat Bukit Pelangi dan akhirnya nyampe di Gadog, kemudian aku lewat jalur alternatif Puncak dan belok kiri kearah Cilember kemudian aku belok kiri di Gang Pesantren dan selanjutnya aku lurus mengendarai motor. Dalam perjalanan menuju tempat tujuan aku bergurau sendiri tentang apa yang aku lakukan disini dan bagaimana mungkin aku kerja di tengah hutan, aku ketawa sendiri sembari tidak percaya dengan semua ini. Kadang aku berpikir ingin kembali aja untuk pulang karena aku merasa tidak cocok untuk kerja disini  yang jauh dari pusat kota ataupun dari kampung sekitar. Aku test interview di tengah hutan dalam kataku dalam gurauan. Tertawa hehe

Sesampainya tempat test aku sempat tidak percaya juga karena ada tempat sebagus ini di Hutan. Pohon-pohonnya tertata dengan rapih, bangunannya sunda sekali dan masih asri, batu-batunya sangat tertata dengan rapih, ada kolam renang yang keren, restoran yang sangat keren, ada tugu kujang yang menjulang dan menurut info yang aku dengar dari karyawan yang sudah lama bekerja di The Paseban Resort bahwa Tugu Kujang tersebut sudah tercatat di Rekor Muri dengan klasifikasi Tugu Kujang terbesar, dan masih banyak yang sudah tercatat di Rekor Muri di tempat ini. Cuaca disana sangat Ekstrem sekali, pagi menjelang siang pun ketika matahari pada pas trik-triknya masih saja dingin ku rasakan. Ada aula juga yang sangat keren, tak lupa penghangat disediakan di tiap-tiap sudut tempatnya. Keseluruhan luas lokasi the paseban resort sekitar 8 Hektar. Dan menurut aku itu sudah sangat luas sekali. Dan ada juga burung yang sangat indah di kandang bagian-bagian tamannya. Pokonya sangat indah untuk dipandang dan sangat nyaman untuk dirasakan lingkungannya.
Pagi berlalu dan siang mulai memperkenalkan sinarnya. Aku menunggu manager perusahaan untuk melaksanakan kegiatan test.

Siap dalam jiwa dan mampu dalam pengerjaan itu moto ku saat itu.

Pak Manager pun datang dan mulai melaksanakan test psi dan interview, calon karyawan yang mengikuti test tersebut sekitar 7 orang. Dari mereka ada sebagian yang sudah menikah dan sudah punya anak pula.

Kegiatan hari itu berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencana, setelah kegiatan test berlalu. Aku mempunyai teman baru dan waktu yang tersisa ke sore hari sekitar 5 jam lagi. Dengan 5 jam tersebut aku habiskan untuk lihat-lihat tempat disana mulai dari ujung sampai ujung bangettt, hihi sebenarnya ga semua tempat aku kunjungi juga hehe karena luas banget.

Selanjutnya ketika aku sudah puas berfoto ria di lokasi The Paseban Resort. kegiatan selanjutnya aku habiskan mandi di curug bulao. Curugnya sangat indah yang mampu meredupkan kemarahan si dia,,, ya mungkin hahaha, airnya sangat jernih sekali dan sangat indah untuk dirasakan kemurniannya. Aku mandi di Curug tersebut sekitar 2 jam. Dan selama itu pula tulang-tulang dalam tubuh ku membeku, oh dinginnya ya dingin sekali. Hehe

Selesai mandi aku pesiapan untuk pulang.ketika  Aku sembari jalan memberi kan kata selama tinggal curug bulao dan semoga kita bisa berjua kembali di kemudian hari. hehe

#optimis
#dhilun
#tentukanpilihanterbaik
#pertimbangkanresiko #siap atau tidak
#yes or no #jawabPastitanpaRagu
Semoga seru hehe

Post a Comment

0 Comments